PATI-mediasuarakita.com- Sebanyak lima dukuh di desa Sendangsoko, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati, jawa tengah, terdampak kekeringan ekstrim efek dari kemarau panjang saat ini, Kelima dukuh tersebut diantara lain Bungkus, Jerukgulung, Dukoh, Jetis, dan Gagung. Untuk meringankan beban masyarakat, aliansi jurnalis yang tergabung dalam Forum Wartawan Pati (FWP) mengirimkan sebanyak 2 tangki air bersih sebanyak 16000 liter. Senin (2/10/23)
Ketua Forum Wartawan Pati (FWP) wiwik, menyampaikan agenda ini sebagai bentuk kepedulian bersama-sama pihaknya dalam giat Bakti Sosial atau Baksos. Sebelumnya, pihaknya juga memberikan bantuan serupa ke Desa Pantirejo, Kecamatan Gabus dan Desa Tambahmulyo, Kecamatan Jakenan. Ke depan, giat serupa bakal terus dilakukan dengan menyasar desa-desa yang terdampak krisis air bersih, musim kemarau panjang ini di kabupaten pati FWP akan targetkan 100 tangki untuk desa yang kekurangan air bersih.
"Hari ini kita berikan 2 tangki air ke Desa Sendangsoko. Alhamdulillah masyarakat antusias. Nantinya kami bakal terus mendropping air bersih ke desa-desa yang terdampak kekurangan air saat musim kemarau," jelasnya.
Sementara itu Sardi selaku Kepala Desa (Kades) Sendangsoko mengucapkan terimakasih kepada FWP atas bantuan yang diberikan kali ini. Selain FWP, katanya, pihaknya juga telah beberapa kali menemukan bantuan air bersih yang dalam sebulan terakhir melanda warganya.
Dari 5 Dukuh tersebut, sekitar 1400 warganya terdampak. Bahkan jika dikalkulasi, bantuan 8 tangki air dalam sehari saja masih kurang untuk mencukupi kebutuhan warganya.
"Sudah sebulan ini kurang air. Kalau diberi 8 tangki saja masih kurang. Kemarin saja tidak ada bantuan, warga komplain ke saya. Terus saya ajukan bantuan ke BPBD. Jadi dengan bantuan ini saya sangat berterimakasih kepada teman-teman FWP," ucap Sardi.
Untuk mengantisipasi musibah serupa, Sardi berharap ada bantuan konkrit dari pemerintah setidaknya untuk dibuatkan Pamsimas, embung, ataupun solusi lain. Terlebih, disaat musim hujan wilayahnya merupakan langganan banjir lantaran wilayahnya berada di bantaran anak sungai Silugonggo.(@rn)
